Sabtu, 03 Januari 2009

tata cara kata2 jorok bahasa jawa

dalam hal ini saya bakalan membahasa masalah bahasa kasar/ bahasa slank/ ato bahasa apapun anda mengatakannya dalam bahasa anda sehari2.. tapi yang saya bahas adalah soal bahasa surabaya, ato bahasa suroboyoan.
saya tak sebegitu tahu soal kapan awal mula bahasa kasar suroboyoan itu muncul di negeri indonesia ini. tapi yang saya tahu pasti adalah, pertama kali saya mengenal bahasa kasar itu adalah semenjak saya kelas 1 SD. saat itu saya pertama kali mengenal lipatan jari tangan yang maaf menyerupai kelamin wanita. bagi anda orang surabaya khususnya sudah cukup mengenal cara melipat jari seperti yang saya bilang..
saya bukannya langsung mempraktekan hal itu setiap saat, takutnya nanti jari saya bisa2 dipotong sama bapak saya.
setelah itu, saya mulai dapat banyak bahasa2 jalananan macam2 yang tentunnya tidak bisa saya sebutkan di sini, tapi yang jelas kalau dihitung perkata itu jumlahnya sekitar 12 buah yang saya tahu..
memang sangat sedikit, tapi kalau anda banyak bergaul dengan orang surabaya dari berbagai elemen, anda akan mendapati sekitar ratusan bahasa jalanan.
memang bahasa jalanan suroboyoan yang biasa kita orang surabaya menyebutnya "meso" itu memiliki keunikan tersendiri, ketika anda melihat anak2 kecil meso, anda hanya akan mendapati kosakata saja, tapi kalau anda datang ke tempat wisata terbesar di asia yang letaknya di surabaya yaitu dolly, anda akan mendapati meso yang jauh dari yang anda dapat ketika anda melihat anak2 tadi.. walaupun mungkin kata yang dipakai oleh anak kecil2 yang anda lihat itu juga dipakai oleh para germo di dolly, tapi ada kata selipan yang disambungkan dengan kata2 kasar yang dipakai anak kecil, itu saja bagi orang surabaya sudah terlampau kasar.
contoh kalau anak kecil hanya mengatakan dua kata jancok dan kontol. lalu kalau anda temukan kata2 itu dipakai oleh para germo di dolly, akan berubah lebih tajam seperti ini, jancok raimu eleng kontol. saya tak perlu menjelaskan arti dari kata ini, karena memang terlalu kasar..
seperti itulah bahasa meso di surabaya. dan kalau anda berpikir bahasa meso itu sangat mudah hanya dengan merangkai kata saja sudah menjadi sebuah kalimat yang bakalan dengan sangat menyengat emosi orang, anda salah besar. bahasa meso orang surabaya punya rumus dalam merangkai kata yang pas, dan benar2 menyengat.
rumus biasa yang dipakai oleh orang surabaya adalah: jangan menggabungkan dua kata meso yang punya arti sama dalam satu kalimat. tidak mungkin dong kita mengatakan pada orang kalimat yang punya arti demikian: "mainin saja anumu sambil ML." jelas mungkin orang surabaya itu ga bakalan marah, tapi bakalan ketawa.
dan ada hal lagi yang menarik buat kita bahas soal meso ini. kita kan sekarang sudah sangat biasa memakai kata2 fuck. atau lubang dubur, lalu apalah kata2 meso luar negeri. dan sekarang kan pemerintah sedang gencar mempertahankan budaya asli indonesia. apakah meso ini termasuk yang harus dipertahankan?????

1 komentar:

Erdiawan Putra mengatakan...

Bon, kasi contoh yang banyak dong dengan meso2 itu. dan sekaligus artinya.